Kamis, 17 April 2008

PERUSAHAAN - PERUSAHAAN E-COMMERCE

eCommerce (electronic commerce) kini telah menjadi kelaziman di beberapa belahan dunia. Terutama di Amerika, eCommerce telah merambah ke berbagai sektor yang sebelumnya tidak terpikirkan. Misalnya, pernahkah dulu Anda terpikir membeli perangko lewat Internet? Dengan eStamp.com Anda bisa, dengan harga yang lebih murah dan lebih nyaman pula . Atau membeli textbook lewat Internet? Atau bahkan pesawat terbang pribadi? Semuanya ini kini sudah bisa dilakukan lewat Internet.

Di Indonesia, perusahaan perdagangan e-commerce mulai dilirik. Sudah banyak masyarakat yang menggunakan fasilitas dari internet ini untuk membeli suatu produk. Ada beberapa perusahaan yang menggunakan internet sebagai media penjualan barang yaitu :

ð Amazon http://www.amazon.com;
Tidak perlu dipungkiri lagi Amazon.com adalah salah pionir eCommerce. Amazon.com memungkinkan kita untuk membeli buku dengan mudah dengan berbagai fasilitasnya, seperti:
- Review dan informasi rating dari buku yang bersangkutan- Hanya perlu melakukan satu kali klik di mouse untuk membeli buku- Search engine untuk memudahkan pencarian buku
Dan yang paling utama, Amazon.com dapat menawarkan harga buku yang lebih murah sampai dengan 50% atau bahkan kadang lebih. Hal ini karena mereka tidak perlu menyewa showroom seperti toko buku konvensional. Namun, mereka juga melakukan efisiensi yang sangat besar dengan mengurangi stok buku. Jadi mayoritas buku yang ada di website mereka sebenarnya tidak ready-stock. Tetapi sistem mereka memungkinkan mereka untuk memesan buku-buku tersebut dengan cepat, sehingga customer tidak keberatan. Dengan demikian, mereka mengurangi jumlah uang diam yang tertanam di stok buku seperti di toko-toko buku konvensional.

Kini Amazon.com juga telah merambah ke beberapa sektor lainnya seperti musik dan video, yang sama halnya seperti buku, adalah sektor yang gemuk laba.
Beberapa macam produk yang ditawarkan oleh amazon antara lain:
1. Komputer
2. alat – alat olahraga
3. jam tangan
4. video games
5. pakaian
6. Dsb

ð eBay http://www.ebay.com
Beralamatkan pada ebay.com. eBay mungkin merupakan situs lelang online yang paling dikenal hingga saat ini, di mana jutaan barang tersedia pada situs eBay. eBay merupakan salah satu contoh situs lelang online yang berfungsi sebagai perantara, mempertemukan antara penjual dan pembeli dalam suatu wadah. Pada eBay, penjual mengatur minimal harga penawaran yang dapat dilakukan oleh penawar. Misalkan Anda memiliki cangkir kuno dan ingin melelangnya di eBay, Anda harus menentukan harga minimal yang Anda inginkan dari menjual cangkir kuno tersebut. Kenaikan penawaran (bidding increment) ditentukan oleh eBay berdasarkan perhitungan dari harga penawaran tertinggi yang ditampilkan saat itu.

Tentunya masih banyak kebijakan eBay dalam menjalankan sistem lelang online-nya, yang ternyata tidak semudah ide awalnya yang hanya menjual barang kepada penawar tertinggi. Peraturan tetap harus ditetapkan berkaitan dengan kondisi yang dapat terjadi.

Beberapa item unik pada situs eBay, antara lain adalah air yang terjual seharga US$455. Apakah yang istimewa dari air tersebut? Ternyata air tersebut adalah air yang tersisa dari cangkir milik Elvis Presley. Sebuah negara seperti New Zealand, juga pernah dilelang oleh seseorang dengan harga awal $0,1 AUD dan naik hingga US$3.000 sebelum eBay menutup lelang tersebut. Rambut Britney Spears yang diperoleh dari sebuah salon di Los Angeles juga pernah terdaftar pada eBay dengan harga US$1 juta dan akhirnya dicabut dari daftar setelah menimbulkan kontroversi.

Beberapa macam produk yang ditawarkan antara lain:
1. barang antik
2. otomotif
3. alat musik
4. koin dan uang kuno
5. Dsb

ð Fast n cheap http://www.FASTNCHEAP.com
Fast n cheap adalah perusahaan e-commerce di bidang komputer beserta pelengkapnya. Produk yang disediakan cukup banyak dan lengkap, katalog disajikan dengan rapi, harga sudah disediakan dalam bentuk rupiah. Jadi memudahkan kita dalam memilih produk yang kita inginkan.

Beberapa produk yang ditawarkan antara lain:
1. digital camer
2. speaker
3. scanner
4. Dsb

ð Bhinneka http://www.bhinneka.com

bhineka adalah perusahaan e-commerce yang mempunyai fokus pada penjualan komputer beserta perangkatnya. Banyak juga produk – produk pendukung yang dijual mnisalnya notebook, flashdisk, dsb.
Berikut ini adalah produk – produk yang ditawarkan antara lain :
1. komputer
2. laptop
3. flashdisk
4. printer
5. beberapa panduan lain


ð Wordpress
http://www.wordpress.com
situs ini hampir menyerupai blog. Dimana merupakan wadah bagi siapa saja untuk menyalurkan aspirasi mereka. Bisa juga sebagai wadah untuk berdagang. Forum ini bebas. Untuk siapa saja. Jadi bisa untuk penjual atau pembeli. wordpress bisa menjadi wadah bagi para penjual atau pembeli untuk mencari produk yang diinginkannya. Ini merupakan situs dengan bentuk yang lebih fresh.

Perusahaan-perusahaan diatas adalah beberapa contoh perusahaan e-commerce yang digemari oleh masyarakat. Perusahaan tersebut telah terpercaya dan mempunyai cakupan produk yang cukup luas. Adapun proses dan aturan belanja tiap perusahaan berbeda-beda. Pencarian informasi sebanyak-banyaknya sangat penting sebelum anda memilih perusahaan mana yang akan anda kunjuNGI
Have fun.............!!!!

Rabu, 16 April 2008

PERKEMBANGAN E-COMMERCE DI iNDONESIA

pelaku ekonomi dunia, para analis bisnis, para ahli ekonomi sepakat sekarang ini sedang terjadi pergeseran perekonomian yang tidak terelakkan ke arah ekonomi yang lebih berbasis digital dan internet. Apalagi ditunjang dengan manfaat e-commerce yang begitu menggiurkan yaitu dapat memangkas biaya promosi yang notabene perusahaan sering mengeluarkan biaya puluhan bahkan ratusan juta. Sehingga dari tahun ke tahun e-commerce ini akan makin banyak diminati oleh pebisnis di Indonesia.
Dengan e-commerce, perdagangan bukan hanya terjadi secara lokal ataupun nasional, melainkan juga secara internasional. Kegiatan ekspor pun mulai terbuka dengan pemanfaatan perdagangan yang berbasis digital ini. Hal ini tentunya akan mendukung perekonomian Indonesia, yaitu dengan semakin menigkatnya devisa bagi pihak Indonesia.Di Indonesia, fenomena e-commerce ini sudah dikenal sejak tahun 1996 dengan munculmya situs http:// http://www.sanur.com/ sebagai toko buku on-line pertama. Meski belum terlalu populer, pada tahun 1996 tersebut mulai bermunculan berbagai situs yang melakukan e-commerce. Sepanjang tahun 1997-1998 eksistensi e-commerce di Indonesia sedikit terabaikan karena krisis ekonomi namun di tahun 1999 hingga saat ini kembali menjadi fenomena yang menarik perhatian meski tetap terbatas pada minoritas masyarakat Indonesia yang mengenal teknologi.
Salah seorang pakar internet Indonesia, Budi Raharjo, menilai bahwa Indonesia memiliki potensi dan prospek yang cukup menjanjikan untuk pengembangan e-commerce. Berbagai kendala yang dihadapi dalam pengembangan e-commerce ini seperti keterbatasan infrastruktur, ketiadaan undang-undang , jaminan keamanan transaksi dan terutama sumber daya manusia bisa diupayakan sekaligus dengan upaya pengembangan pranata e-commerce itu (Info Komputer edisi Oktober 1999: 7).
Bagaimanapun, kompetensi teknologi dan manfaat yang diperoleh memang seringkali harus melalui proses yang cukup panjang. Namun mengabaikan pengembangan kemampuan teknologi akan menimbulkan ekses negatif di masa depan. Keterbukaan dan sifat proaktif serta antisipatif merupakan alternatif yang dapat dipilih dalam menghadapi dinamika perkembangan teknologi. Learning by doing adalah alternatif terbaik untuk menghadapi fenomena e-commerce karena mau tak mau Indonesia sudah menjadi bagian dari pasar e-commerce global. Meski belum sempurna , segala sarana dan pra-sarana yang tersedia dapat dimanfaatkan sambil terus direvisi selaras dengan perkembangan mutakhir.
Dengan perkembangan masyarakat virtual yang demikian besar - banyak orang yang berpartisipasi dalam berbagai interest group online - memperlihatkan pergeseran pardigma dari kekuatan ekonomi yang bertumpu pada pembuat / manufacturer ke kekuatan pasar. Paling tidak demikian yang dilihat oleh John Hagel dan Arthur Armstrong, sepasang analis dari McKinsey http://www.mckinsey.com/ sebuah perusahaan konsultan manajemen internasional.Masyarakat virtual telah memperlihatkan effek-nya. Situs investment seperti Motley Fool http://www.fool.com/ memungkinkan anggota untuk bertukar pengalaman tanpa melalui broker / perantara. ParentsPlace http://www.parentsplace.com/ merupakan tempat pertemuan para orang tua yang akhirnya memberikan kesempatan pada vendor-vendor kecil untuk mencapai pelanggan potensial mereka untuk produk yang sangat spesifik seperti makanan bayi dan shampo.
Masyarakat virtual akan menggoyang kehebatan divisi marketing dan penjualan di perusahaan-perusahaan besar. Justru perusahaan-perusahaan kecil dengan produk yang lebih baik dan customer service yang baik akan dapat menggunakan masyarakat virtual ini untuk mengalahkan perusahaan besar - sesuatu yang cukup sulit dimengerti di dunia nyata.Perkembangannya yang demikian pesat memang tidak memberikan kesempatan para regulator untuk mendefinisikan peraturan-peraturan penunjang transaksi yang berlangsung dalam dunia maya.
Implikasi Hukum Berkenaan Dengan Implementasi Transaksi vS Perdagangan Secara Elektronik
Belum adanya perangkat hukum yang mengatur bisnis lewat internet secara jelas juga merupakan salah satu kendala dari perkembangan e-commerce di Indonesia. Dalam hal ini, konsumen belum mendapat perlindungan hukum yang memadai. Apalagi, tak jarang transaksi lewat internet ini bukan hanya berskala nasional melainkan juga internasional hingga saat ini Indonesia belum memiliki perangkat hukum yang mengakomodasi perkembangan e-commerce. Padahal pranata hukum merupakan salah satu ornamen utama dalam bisnis.
Dengan tiadanya regulasi khusus yang mengatur mengatur perjanjian virtual, maka secara otomatis perjanjian-perjanjian di internet tersebut akan diatur oleh hukum perjanjian non elektronik yang berlaku. Hukum perjanjian Indonesia menganut asas kebebasan berkontrak berdasarkan pasal 1338 KUHPerd. Asas ini memberi kebebasan kepada para pihak yang sepakat untuk membentuk suatu perjanjian untuk menentukan sendiri bentuk serta isi suatu perjanjian. Dengan demikian para pihak yang membuat perjanjian dapat mengatur sendiri hubungan hukum diantara mereka.

Kamis, 03 April 2008

overview E-Commerce

Perkembangan teknologi informasi menyebabkan terjadinya perubahan kultur kita sehari-hari dewasa ini. Dalam era saat ini media elektronik menjadi salah satu media andalan untuk melakukan komunikasi dan bisnis, salah satu bentuk nyata bisnis yang memanfaatkan internet tersebut dinamakan e-commerce, yang merupakan perkembangan dari commerce dengan menggunakan media elektronik yaitu internet.

 Pengertian e-commerce
 e-commerce adalah website yang digunakan untuk berdagang yang dihubungkan dengan EDI (electronik data interchange) yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam berbisnis dengan memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan kualitas dari produk/service dan informasi serta mengurangi biaya-biaya yang tidak diperlukan sehingga harga dari produk/service dan informasi tersebut dapat ditekan sedemikian rupa tanpa mengurangi dari kualitas yang ada
 dalam prespektif komunikasi merupakan aktifitas pengiriman atau penjualan produk, service dan informasi atau pembayaran melalui jaringan computer atau internet,
 dalam prespektif proses bisnis adalah suatu sistem yang menggunakan teknologi informasi dalam mewujudkan otomisasi transaksi bisnis dan work flow,
 dalam perspektif service merupakan suatu cara bagi perusahaan, konsumen dan manajemen untuk memangkas biaya yang ada, selama hal itu tetap meningkatkan kualitas dari produk/service dan kecepatan dalam distribusinya
 sedangkan yang terakhir dalam prespektif online, e-commerce menyediakan kesempatan untuk membeli dan menjual produk/service dan informasi dengan menggunakan internet dan sarana pelayanan online lainnya.


 Jenis eCommerce
1. Business to Business (B2B)
Business to business dalam e-commerce umumnya menggunakan mekanisme EDI (electronic data interchange). Tetapi karena begitu banyaknya standarisasi yang ada, dalam pelaksanaannya menyulitkan antara pebisnis untuk saling berinteraksi sehingga berkembanglah dewasa ini yang dinamakan Extensible Markup Language (XML) Dalam XML ini tersimpan struktur dan jenis elemen data di dalam dokumennya yang berbentuk tags seperti HTML sehingga sangat efektif digunakan dalam system yang berbeda. Secara umum adapun aktifitas dari B2B ini seperti trading partners dan pertukaran data (data exchange) yang dilakukan secara rutin antara pebisnis
Business to Business eCommerce memiliki karakteristik:
• Trading partners yang sudah diketahui dan umumnya memiliki hubungan (relationship) yang cukup lama. Informasi hanya dipertukarkan dengan partner tersebut.
• Pertukaran data (data exchange) berlangsung berulang-ulang dan secara berkala,

2. Business to Consumer (B2C)
memiliki karakteristik sebagai berikut:
• Terbuka untuk umum, dimana informasi disebarkan ke umum.
• Servis yang diberikan bersifat umum (generic) dengan mekanisme yang dapat digunakan oleh khalayak ramai. Sebagai contoh, karena sistem Web sudah umum digunakan maka servis diberikan dengan menggunakan basis Web.
• Servis diberikan berdasarkan permohonan (on demand). Konsumer melakukan inisiatif dan produser harus siap memberikan respon sesuai dengan permohonan.
• Pendekatan client/server sering digunakan dimana diambil asumsi client
(consumer) menggunakan sistem yang minimal (berbasis Web) dan processing (business procedure) diletakkan di sisi server.

3. Business to Consumer (B2C, retail).
Business to Consumer eCommerce memiliki permasalahan yang berbeda. Mekanisme. untuk mendekati consumer pada saat ini menggunakan bermacam-macam pendekatan seperti misalnya dengan menggunakan “electronic shopping mall” atau menggunakan konsep “portal”. Electronic shopping mall menggunakan web sites untuk menjajakan produk dan servis. Dalam business to customer (B2C) umumnya menggunakan internet dengan berbagai model pendekatan seperti electronic shopping mall atau dengan konsep portal. Kedua-duanya menggunakan website sebagai basisnya. Aktifitas electronic shopping mall lebih ke mempromosikan produk dan service yang ada dengan dukungan online catalog dan sebagainya. Sedangkan dalam konsep portal lebih ke pelayanan yang lebih kompleks dimana electronic shopping mall juga termasuk didalamnya, dengan tetap berbasis website, di dalam portal ini juga terdapat pelayanan lainnya seperti e-mail, online database, news dan sebagainya.
4. Consumer to Business (C2B), yaitu kegiatan bisnis yang terjadi di antara konsumen dan produsen; misal lelang
5. Government to Business (G2B), yaitu kegiatan bisnis yang terjadi di antara pemerintah dan pengusaha;
6. Government to Consumer (G2C), yaitu kegiatan bisnis yang terjadi di antara pemerintah dan konsumen.


 KEUNTUNGAN
 Memberikan kesempatan kepada produsen untuk meningkatkan pemasaran produk/servicenya secara global.
 Mengurangi biaya perusahaan dalam hal penggunaan paper/kertas, prosmosi
 Mengurangi waktu delay dari pengiriman dan penyimpanan, waktu promosi,
 Memberikan kesempatan konsumen yang berada di belahan dunia manapun untuk dapat menggunakan sebuah produk/service yang dihasilkan dari belahan dunia yang berbeda
 Mengurangi pengangguran karena masyarakat semakin bergairah untuk berbisnis karena cara kerja yang gampang dan tanpa modal yang besar.
 Meningkatkan daya kreatifitas masyarakat, berbagai jenis produk dapat dipasarkan dengan baik,

 KEKURANGAN DARI E-COMMERCE
 Dukungan pemerintah. Dukungan pemerintah yang masih belum jelas ditambah dengan belum adanya kebijakan yang mendukung perkembangan dari e-commerce ini dikeluarkan,
 Perkembangan infrastruktur yang lambat. Salah satu hambatan utama adalah masih kurangnya insfrastrukur yang ada dan belum merata kepelosok Indonesia.
 Kurangnya sumber daya manusia. Kurangnya SDM Indonesia yang benar-benar menguasai sistem e-commerce ini secara menyeluruh, yang tidak saja menguasai secara teknis juga non-teknis seperti sistem perbankan, lalu lintas perdagangan hingga sistem hukum yang berlaku.
 banyak pembeli potensial yang masih merasa kurang percaya kepada penjual dan demikian pula sebaliknya, penjual merasa kurang percaya kepada pembeli. Calon pembeli merasa kuatir untuk bertransaksi karena merekatidak mampu untuk mengecek apakah perusahaan atau individu yang membuka cyberstore ini benar-benar ada dan sah.
 kekuatiran dalam penggunaan kartu kredit yang digunakan dalam transaksi pembelian barang lewat internet ini. Konsumen merasa kuatir bahwa kartu kredit ini disalahgunakan oleh orang lain




Referensi :
  1. 10 Pertanyan tentang e-commerce
  2. 208-06-UnderstandingE-Commerce
  3. ecommerce
  4. e-commerce
  5. E-commerce dan e-bisnis, Apa Bedanya JohanTambotoh_Net
  6. E-Commerce Untuk Usaha Anda
  7. e-Commerce KONSUMEN
  8. e-commerce-dengan-memanfaatkan-sistem-operasi-linux-12-2000
  9. file
  10. index2
  11. iNewsletter_Februari_2005
  12. main.php
  13. mastel-regulasi-2B
  14. OrasiAKI
  15. Perkembangan Teknologi Komunikasi » Blog Archive » E-commerce yes_no
  16. Solusihukum_com _ Artikel Perlindungan Konsumen Dalam E-Commerce